Vitamin dan Jenis Makanan Lansia Penambah Imun Tubuh adalah

Makanan Penambah Imun Tubuh

Asupan vitamin orang tua wajib dipenuhi untuk menjawab kebutuhan nutrisi harian lansia. Vitamin adalah salah satu nutrisi paling esensial yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga sistem imun dan mempertahankan fungsi organ tubuh dengan baik. Asupan vitamin ini bisa didapatkan dari menerapkan pola makan sehat, konsumsi vitamin tambahan, suplemen makanan, serta susu.

Sayangnya, beberapa jenis vitamin tidak dapat diproduksi tubuh sendiri. 1 Ini artinya, kebutuhan vitamin harus didapatkan dari makanan. Dengan mengonsumsi makanan penambah imun tubuh, artinya, Anda memenuhi kebutuhan vitamin.

Lansia yang memiliki asupan vitamin lengkap dapat terjaga sistem kekebalan tubuhnya. Di saat yang sama juga mencegah penyakit yang berkembang terkait penambahan usia seperti osteoporosis, radang sendi, masalah pendengaran dan penglihatan, gangguan kognitif, kanker, hingga kondisi malnutrisi.

Tapi, apa saja ya manfaat memiliki imunitas tubuh yang tinggi? Dan apa saja vitamin yang dapat menjadi penambah imun tubuh? Temukan jawabannya dalam artikel ini.

5 Jenis Vitamin Penambah Imun Tubuh

Manfaat Imun Tubuh yang Tinggi

Seperti yang diketahui, imun tubuh adalah sebuah sistem yang digunakan mencegah dan membatasi infeksi yang terjadi pada tubuh.2 Tanpa sistem imun, tubuh tidak dapat bertahan dari serangan virus, bakteri, jamur, dan parasit penyebab penyakit lainnya.

Dengan kata lain, imun tubuh memiliki peran yang besar bagi tubuh kita. Namun, seiring bertambahnya usia, kinerja sistem imun ini menurun dan membuat lansia lebih mudah terserang penyakit. Bahkan, infeksi ringan seperti penyakit flu saja dapat membuat lansia rentan terkena risiko komplikasi. 3

Oleh karena itu, meningkatkan imunitas pada lansia perlu dilakukan. Salah satu caranya adalah memenuhi kebutuhan harian nutrisi makro dan mikro. Kebutuhan nutrisi ini dapat dipenuhi dengan mengonsumsi makanan peningkat imun.

Nutrisi Penambah Imun Tubuh

Meski diperoleh dari makanan, Anda juga perlu ketahui apa saja rekomendasi vitamin untuk orang tua agar tetap sehat dan kuat berikut ini:

Vitamin D

Dikutip dari Kathleen Zelman, RD, direktur nutrisi untuk WebMD, vitamin D juga dapat mencegah penyakit yang memicu masalah kognitif, kardiovaskular, serta diabetes tipe 2. Vitamin D pun ampuh dalam mendukung daya tahan tubuh karena dapat menjadi melindungi dari infeksi bakteri dan virus berbahaya. Selain itu, vitamin D juga merupakan agen anti-peradangan dan merangsang produksi senyawa antimikroba di dalam tubuh.

Para ahli merekomendasikan untuk konsumsi 20-25 mikrogram vitamin D per hari bagi orang dewasa. Sumber vitamin D adalah susu dan produk olahan susu, telur, ikan berlemak, yoghurt, makanan yang diperkaya, atau suplemen vitamin D bila perlu.

Vitamin C

Vitamin C adalah vitamin yang punya berbagai manfaat bagi kesehatan serta daya tahan tubuh. Vitamin jenis ini membantu proses pemulihan dari beragam penyakit. Sebagai penguat imunitas, vitamin C berperan besar sebagai antioksidan yang melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat faktor radikal bebas.

Vitamin C juga berperan dalam memproduksi kolagen, yaitu protein yang amat dibutuhkan tubuh dalam penyembuhan luka hingga memperlambat proses penuaan. Konsumsi teratur vitamin C juga membantu sistem kekebalan tubuh terus bekerja melawan penyakit. Fungsi ini sangat ampuh bila kebutuhan vitamin C harian terus dipenuhi.

Rekomendasi asupan vitamin C sekitar 75-90 miligram setiap hari. Penuhi kebutuhan vitamin C dari sayur dan buah seperti jeruk, tomat, stroberi, brokoli, labu, dan lainnya. Lansia juga dapat konsumsi suplemen vitamin C tambahan untuk jaga sistem imun agar tidak mudah terpapar infeksi.

Vitamin Tinggi Antioksidan

Beberapa vitamin juga berperan sebagai antioksidan, termasuk vitamin C, E, selenium, dan beta karoten. Pada lansia, memenuhi kebutuhan antioksidan dalam porsi yang tepat dapat mencegah penyakit jantung dan diabetes, juga mengurangi masalah kulit. Antioksidan juga berperan meningkatkan imun tubuh. Antioksidan dapat mencegah tubuh dari paparan radikal bebas penyebab penyakit termasuk kanker.

Untuk itu, jangan lupa memenuhi kebutuhan harian vitamin dan mineral, ya. Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), berikut kebutuhan vitamin harian lansia.4

Jenis Kelamin Vitamin A Vitamin D Vitamin E Vitamin K Vitamin C
Pria 650 RE 20 mikrogram 15 mikrogram 65 mikrogram 90 miligram
Wanita 600 RE 20 mikrogram 20 mikrogram 55 mikrogram 75 miligram

Sedangkan kebutuhan mineral harian untuk lansia adalah:

Jenis Kelamin Kalsium Zat Besi Seng Selenium Kalium
Pria 1200 miligram 9 miligram 11 miligram 30 mikrogram 4700 miligram
Wanita 1200 miligram 8 miligram 8 miligram 25 mikrogram 4700 miligram

Kebutuhan harian vitamin dan mineral dalam tabel tersebut bisa diperoleh dari makanan penambah imun tubuh. Jika dibutuhkan, Anda juga mengonsumsi suplemen nutrisi tambahan. Dengan begitu, makanan sehat menjaga imunitas dapat bekerja dengan optimal.

Penuhi Kebutuhan Nutrisi dari Makanan Penambah Imun Tubuh

Selain makanan yang disebutkan di atas, Anda juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh dengan sejumlah pilihan konsumsi makanan harian rutin di bawah ini: 5

  • Vitamin A: dapat ditemukan di telur, keju dan hati. Anda juga bisa mengonsumsi ubi jalar atau wortel yang menyediakan beta karoten untuk diubah tubuh menjadi Vitamin A.
  • Vitamin B6: Anda dapat mendapatkan asupan vitamin B6 dari unggas, ikan, pisang, dan alpukat.
  • Vitamin C; dapat ditemukan dalam buah jeruk, seperti jeruk bali. Selain itu, kubis, kembang kol, paprika, dan tomat juga bisa jadi sumber vitamin C.
  • Vitamin D: sumber utama vitamin D manusia adalah sinar matahari, bukan makanan. Karenanya, sangat dianjurkan untuk mandi sinar matahari pagi secara rutin. Selain itu, Anda juga meningkatkan konsumsi vitamin D dengan mengonsumsi makanan, seperti daging ikan berlemak, minyak hati ikan, kuning telur, keju, dan hati sapi.6

Penuhi kebutuhan nutrisi harian lansia dengan susu khusus yang mengandung vitamin dan mineral lengkap seperti susu Boost Optimum dari Nestlé. Susu Boost Optimum memiliki kandungan protein whey yang tinggi. Menurut U.S. Dairy Export Council berjudul Whey Protein and Immunity, menyatakan bahwa protein whey mengandung empat kali lebih banyak asam amino. Zat ini sangat ampuh berperan dalam meningkatkan sistem imun menjadi lebih kuat.

Protein whey juga dapat membantu pembentukan glutamin yang merupakan bagian penting dari proses fungsi sistem imun. Protein whey berperan pula dalam meningkatkan massa otot dan membantu dalam masa pemulihan setelah sakit, sehingga tubuh dapat ditunjang kekuatannya. Sebagai nilai tambah, protein whey pun sangat mudah diserap tubuh, sehingga dapat mendukung kinerja daya tahan tubuh lebih cepat.

Selain protein whey, Boost Optimum mengandung vitamin D, B6, B12, E, lemak nabati sehat, dan probiotik untuk mendukung kesehatan para orang tua agar tetap aktif sepanjang usia. Susu ini sangat direkomendasikan untuk orang tua di atas usia 45 tahun yang membutuhkan suplementasi nutrisi. Mengandung semua nutrisi lengkap untuk menjaga daya tahan tubuh, menjaga kekuatan otot, menjaga kesehatan tulang dan sendi, mencegah infeksi, meningkatkan produktivitas, mempercepat pemulihan penyakit, dan tentu saja membuat tubuh segar bugar di usia matang.

Dengan mengonsumsi berbagai makanan penambah imun tubuh di atas, diharapkan tubuh Anda akan memiliki risiko rendah terserang penyakit. Sehingga, Anda akan lebih aktif dan produktif sepanjang hari.

Referensi:

  1. Vitamins and Minerals | The Nutrition Source - Harvard T.H. Chan School of Public Health. Retrieved 12 September 2022, from https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/vitamins/
  2. The immune system: Cells, tissues, function, and disease - Medical News Today. Retrieved 12 September 2022, from https://www.medicalnewstoday.com/articles/320101
  3. 8 Immune System Boosting Tips for Older Adults - Healthline. Retrieved 12 September 2022, from https://www.healthline.com/health/flu/boost-immune-system-over-65
  4. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2019 TENTANG ANGKA KECUKUPAN GIZI YANG DIANJURKAN UNTUK MASYARAKAT - Kemkes RI. Retrieved 12 September 2022, from http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf
  5. A healthy immune system for older adults - British Nutrition Foundation. Retrieved 12 September 2022, from https://www.nutrition.org.uk/news/2021/a-healthy-immune-system-for-older-adults/
  6. Vitamin D | The Nutrition Source - Harvard T.H. Chan School of Public Health. Retrieved 12 September 2022, from https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/vitamin-d/