1. Nestlé Health Science
  2. artikel
  3. Bagaimana Cara Mencegah Konstipasi? Ini Tipsnya!
 
 
 

Bagaimana Cara Mencegah Konstipasi? Ini Tipsnya!

Bagaimana Cara Mencegah Konstipasi? Ini Tipsnya!

 

Anda mengalami kesulitan saat buang air besar dan perut sering terasa kembung? Bisa jadi Anda mengalami sembelit atau dikenal juga dengan istilah konstipasi.

Karena rasa tidak nyaman yang timbul, banyak orang mencari cara mencegah konstipasi. Apalagi kondisi ini tak pandang bulu dan bisa terjadi pada semua usia dan jenis kelamin.

Apa Itu Konstipasi dan Gejalanya?

Konstipasi adalah suatu kondisi di mana seseorang merasa tidak nyaman atau jarang buang air besar. Umumnya, seseorang dianggap mengalami sembelit jika buang air besar menghasilkan sejumlah kecil tinja yang keras dan kering, biasanya kurang dari tiga kali seminggu.1

Beberapa gejala sembelit yang umum terjadi di antaranya,  buang air besar dalam jumlah yang sedikit, harus mengejan untuk buang air besar, tinja keras atau kecil, perasaan semuanya tidak keluar, dan seringkali perut kembung.2

Tinja yang keras dan kering adalah hasil dari usus besar yang menyerap terlalu banyak air. Normalnya, saat makanan bergerak melalui kolon atau dikenal sebagai usus besar, kolon menyerap air sambil membentuk tinja.

Kontraksi otot kemudian mendorong feses ke arah rektum.  Ketika feses mencapai rektum, sebagian besar air telah diserap, sehingga feses menjadi padat.1

Penyebab Konstipasi

Bagaimana cara menangani gangguan konstipasi? Cara yang terbaik adalah mengetahui penyebabnya. Dengan menghindari beberapa penyebab di bawah ini bisa menjadi cara mencegah konstipasi.

1. Kurang olahraga

Orang yang rutin berolahraga umumnya tidak mengalami sembelit, karena pada dasarnya usus besar merespons aktivitas yang dilakukan.

Tetapi, yang perlu diingat, olahraga bukanlah obat untuk semua masalah sembelit. Meningkatkan intensitas olahraga untuk mengatasi sembelit mungkin lebih efektif pada orang yang lebih tua, yang cenderung tidak banyak bergerak daripada mereka yang berusia lebih muda.3

2. Dehidrasi atau kurang cairan

Kurang minum cairan atau dehidrasi bisa menyebabkan konstipasi. Dehidrasi adalah  kondisi yang diakibatkan oleh tidak terpenuhinya kebutuhan cairan yang cukup untuk menggantikan cairan yang mungkin hilang karena sering buang air kecil, berkeringat, diare, atau muntah. Saat dehidrasi, tubuh Anda kekurangan cairan dan zat atau mineral lain untuk berfungsi dengan baik.4

3. Tidak cukup serat dan cairan dalam makanan

Diet yang terlalu rendah serat dan cairan serta terlalu tinggi lemak dapat menyebabkan sembelit. Serat menyerap air dan menyebabkan feses menjadi lebih besar, lebih lembut, dan lebih mudah dikeluarkan. Meningkatkan asupan serat membantu menyembuhkan sembelit pada banyak orang, kecuali dalam kondisi tertentu.3

4. Stres

Stres dapat mengganggu usus Anda dan membuat otot-otot Anda tegang. Hal ini dapat memperburuk sembelit Anda.

Para ahli berpendapat bahwa kadar serotonin, zat kimia yang diproduksi tubuh berperan dalam pergerakan usus, serta memengaruhi suasana hati Anda.5

5. Penggunaan obat pencahar yang berlebihan

Obat pencahar terkadang digunakan secara tidak tepat, misalnya, oleh orang yang menderita anoreksia nervosa atau bulimia.

Seiring waktu, penyalahgunaan obat pencahar dapat memperburuk sembelit. Ini karena obat pencahar dapat merusak tonus otot dan respons saraf di usus besar.

Orang yang menyalahgunakan obat pencahar membutuhkan dosis yang lebih tinggi dan lebih tinggi lagi untuk dapat buang air besar.6

6. Mengonsumsi obat-obatan

Anda bisa jadi sembelit karena mengonsumsi obat-obatan tertentu. Sembelit bisa merupakan efek samping dari banyak obat, baik yang diresepkan dokter maupun obat bebas. Ini termasuk antasida yang mengandung aluminium, antispasmodik, antidepresan, obat penenang dan obat penenang, garam bismut, suplemen zat besi, diuretik, antikolinergik, penghambat saluran kalsium, dan antikejang.3

Anda tak bisa menganggap sembelit sebagai hal yang sepele. Sembelit bisa menimbulkan komplikasi, seperti wasir, yang terjadi akibat mengejan saat buang air besar, atau fisura ani atau robekan pada kulit di sekitar anus, yang terjadi saat feses yang keras meregangkan otot sfingter. Hal ini dapat menyebabkan pendarahan rektum.1 Karena itulah, mencegah konstipasi perlu dilakukan.

Cara Mencegah Konstipasi

Sebelum mengalaminya, Anda bisa melakukan sejumlah cara mencegah sembelit, misalnya seperti:

  • Konsumsi makanan berserat tinggi, termasuk kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan, dan sereal gandum
  • Minum banyak cairan.
  • Tetaplah seaktif mungkin dan cobalah berolahraga secara teratur.
  • Cobalah untuk mengelola stres.
  • Jangan menahan buang air besar.8

Sebagai rekomendasi, Anda juga bisa menambahkan susu tinggi serat sebagai pelengkap menu makanan. NUTREN Fibre memiliki campuran serat unik (50% serat larut dan 50% serat tidak larut), multisource fibre (Citrus fibre, oat fibre, Inulin, Frukto Oligo Sakarida), 30 vitamin dan mineral penting yang bisa membantu memelihara kesehatan saluran cerna (agar BAB teratur dan tidak sembelit) serta bantu jaga berat badan yang sehat.

Selain itu, NUTREN Fibre juga mengandung 50% Protein Whey berkualitas tinggi sebagai sumber protein yang baik dan kaya sistein sebagai sumber antioksidan, bebas laktosa dan gluten.

Itu tadi beberapa tips dan cara mencegah konstipasi yang bisa Anda praktikkan di rumah. Semoga informasinya membantu ya!


Coba dan rasakan manfaatnya!


Lazada Tokopedia


Referensi:

  1. Johns Hopkins Medicine. Constipation. Dari https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/constipation. Diakses 20 Juli 2023
  2. WebMD. Constipation Symptoms and Causes. Dari https://www.webmd.com/digestive-disorders/digestive-diseases-constipation. Diakses 20 Juli 2023
  3. Harvard Health. Common causes of constipation. Dari https://www.health.harvard.edu/diseases-and-conditions/common-causes-of-constipation. Diakses 20 Juli 2023
  4. NIDDK. Symptoms & Causes of Constipation. Dari https://www.niddk.nih.gov/health-information/digestive-diseases/constipation/symptoms-causes. Diakses 20 Juli 2023
  5. WebMD. Handling Your Emotions With Chronic Constipation. Dari https://www.webmd.com/digestive-disorders/chronic-constipation-ease-stress. Diakses 20 Juli 2023
  6. Verywell Health. Laxative Abuse: Symptoms, Risks, and Treatment. Dari https://www.verywellhealth.com/laxative-abuse-5219453. Diakses 20 Juli 2023
  7. WebMD. Worst Foods for Constipation. Dari https://www.webmd.com/digestive-disorders/ss/worst-foods-for-constipation. Diakses 20 Juli 2023
  8. Mayo Clinic. Constipation - Symptoms and causes. Dari https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/constipation/symptoms-causes/syc-20354253. Diakses 20 Juli 2023