Tips Menjaga Berat Badan Ideal Bagi Lansia

Tips Menjaga Berat Badan Ideal Bagi Lansia

 

Seiring bertambahnya usia memasuki masa senja, adalah wajar apabila fungsi tubuh kita mulai mengalami penurunan. Salah satunya adalah penurunan berat badan. Hal ini bisa disebabkan antara lain karena berkurangnya nafsu makan atau gangguan kesehatan dan penyakit.1

Itulah mengapa, menjaga berat badan ideal di usia lanjut menjadi sebuah tantangan tersendiri. Walau demikian penting bagi lansia untuk tetap memiliki berat badan yang sehat dan ideal.

Lantas berapakah sebaiknya berat badan untuk lansia? Dan bagaimana cara menjaga berat badan agar tetap ideal di usia lanjut?

Berapakah Berat Badan Normal Lansia?

Untuk mengetahui berat badan normal atau ideal, kita perlu terlebih dahulu menghitung indeks massa tubuh atau body mass index (BMI) menggunakan berat dan tinggi badan.

BMI adalah hasil perbandingan sederhana dari berat badan terhadap tinggi badan kemudian digunakan untuk mengetahui berat badan orang dewasa apakah termasuk kurus, normal, gemuk, atau obesitas.

Cara menghitung BMI yakni berat badan seseorang dalam satuan kilogram dibagi dengan kuadrat tinggi badannya dalam satuan meter.2 Jika ditulis rumusnya menjadi:

Body Mass Index (BMI) = berat badan (kg) / tinggi badan (m) x tinggi badan (m)

Berdasarkan hasil angka BMI, kemudian membandingkan pada standar kategori BMI sebagai berikut:

  • BMI di bawah 18,5 termasuk kurus atau underweight
  • BMI antara 18,5 - 24,9 termasuk normal atau ideal
  • BMI antara 25 - 29,9 termasuk gemuk atau overweight
  • BMI di atas 30 berarti sudah obesitas3

 

Rumus BMI di atas dapat gunakan untuk mengukur indeks massa tubuh orang dewasa mulai usia 20 tahun.

Namun pada lansia berusia di atas 60 tahun, standar BMI tersebut tidak selalu menjadi cara terbaik dalam menentukan perlu tidaknya menurunkan atau menambah berat badan.

Untuk lansia, terkadang lebih baik apabila memiliki BMI antara 25 - 27 daripada di bawah 25. Salah satu alasannya, berat badan lebih gemuk dapat melindungi tulang yang mulai mengalami pengeroposan (osteoporosis) di usia lanjut.4

Sebagai contoh, seseorang berusia 65 tahun memiliki tinggi badan 165 centimeter. Maka, ia lebih baik memiliki berat badan 69 kilogram agar mencapai angka BMI 25.3 (overweight) daripada memiliki berat badan 64 kilogram dengan BMI 23.5 (normal).

Sebuah penelitian juga menunjukkan lansia dengan BMI antara 25 - 29.9 atau overweight memiliki peluang mortalitas paling rendah.5

Pentingnya Menjaga Berat Badan Ideal untuk Lansia

Barangkali Anda pernah bertanya, mengapa kita harus menjaga berat badan agar tetap sehat di usia lanjut. Meskipun tidak mengalami masalah kesehatan, sangat umum untuk kehilangan nafsu makan di usia lanjut. Hal itu dapat memicu kehilangan berat badan dan kekurangan kalori.

Menjadi kurus juga bisa menjadi masalah serius bagi lansia karena dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan, seperti patah tulang jika terjatuh. Selain itu, sistem kekebalan tubuh yang melemah juga akan membuat lansia lebih rentan terhadap infeksi, serta kekurangan gizi.6

Sebaliknya, berat badan berlebih hingga obesitas pada lansia juga tidak menyehatkan karena meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti hipertensi, kolesterol, diabetes tipe 2, penyakit jantung, stroke, osteoartritis (kerusakan tulang rawan di dalam sendi), hingga beberapa jenis kanker.7

Karenanya, menjaga berat badan ideal tetap penting dilakukan saat usia lanjut agar menurunkan risiko terkena berbagai penyakit dan gangguan kesehatan di atas.

Tips Menjaga Berat Badan pada Lansia

Setelah mengetahui pentingnya upaya menjaga berat badan tetap ideal bagi lansia, berikut ini beberapa tips menjaga berat badan ideal di usia lanjut, di antaranya:

1. Mengatur pola makan

Mulailah menerapkan pola makan sehat dengan menyeimbangkan asupan kalori yang masuk dari makanan dengan kalori yang dikeluarkan melalui aktivitas sehari-hari sebagai cara agar tubuh ideal di usia lanjut. Anda bisa menggunakan model piring makan sehat untuk memberikan gizi seimbang dan mengontrol porsi makan.8

2. Rutin berolahraga

Tips badan ideal selanjutnya adalah rutin berolahraga. Tetap aktif dapat membantu menjaga berat badan sehat dan mencegah obesitas. Selain itu, olahraga juga dapat membantu kesehatan mental. Cukup lakukan olahraga ringan seperti berjalan ringan.9

3. Menjaga pola tidur

Seiring bertambahnya usia, pola tidur mungkin berubah. Lansia cenderung butuh waktu lebih lama untuk mulai tertidur tetapi tidur dalam rentang waktu lebih singkat. Lansia juga sering terbangun di malam hari. Usahakan tidur setidaknya tujuh jam di malam hari untuk cara badan ideal dan sehat.10

4. Mengkonsumsi susu

Salah satu cara menjaga berat badan bagi di usia lanjut adalah dengan mengkonsumsi susu. Susu merupakan sumber kalori yang baik.11 Anda bisa menambahkan susu ke dalam masakan atau meminumnya sebelum tidur.

Itulah beberapa cara untuk menjaga berat badan ideal di usia lanjut. Selain melakukan cara-cara di atas, Anda bisa mengonsumsi Boost Optimum yang tinggi protein whey, yang kaya akan asam amino esensial Leusin berguna untuk meningkatkan dan mempertahankan massa otot dan mencegah sarcopenia yang sering dialami oleh lansia, dan mampu mempertahankan kekuatan otot orang tua. Boost Optimum juga punya kandungan vitamin D sebagai penjaga kepadatan tulang, vitamin E, B6, dan B12 untuk bantu meningkatkan daya tahan tubuh mereka.

Boost Optimum memberikan kebaikan prebiotik dan probiotik yang membantu menjaga kesehatan saluran cerna . Selain itu, lansia juga bisa mendapatkan manfaat lemak nabati untuk menjaga kesehatan jantung. Sebagai salah satu pilihan susu untuk orang sakit yang tersedia di pasaran, Boost Optimum memberikan berbagai manfaat baik untuk lansia.

Yuk, mari jadikan Boost Optimum sebagai susu pengganti makanan untuk orang tua yang susah makan. Tujuannya, agar kebutuhan nutrisi harian lansia dapat dilengkapi dengan baik setiap hari. Bila perlu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter terkait berat badan yang sehat bagi lansia. Selamat mencoba!

 

Referensi:

  1. NHS. Keeping your weight up in later life. Dari https://www.nhs.uk/live-well/healthy-weight/managing-your-weight/keeping-your-weight-up-in-later-life/. Diakses 27 Mei 2023
  2. WHO. Obesity and overweight. Dari https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/obesity-and-overweight. Diakses 27 Mei 2023
  3. CDC. About Adult BMI. Dari https://www.cdc.gov/healthyweight/assessing/bmi/adult_bmi/index.html. Diakses 27 Mei 2023
  4. MedlinePlus. Body Mass Index. Dari https://medlineplus.gov/ency/article/007196.htm#. Diakses 27 Mei 2023
  5. Kvamme JM, Holmen J, Wilsgaard T, Florholmen J, Midthjell K, Jacobsen BK. (2012, July 1). Body mass index and mortality in elderly men and women: The Tromsø and HUNT studies. Journal of Epidemiology & Community Health. https://jech.bmj.com/content/66/7/611
  6. Harvard. Healthy Weight. Dari https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/healthy-weight/. Diakses 27 Mei 2023
  7. Mayo Clinic. How many hours of sleep are enough for good health? Dari https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/expert-answers/how-many-hours-of-sleep-are-enough/faq-20057898. Diakses 27 Mei 2023
  8. Healthline. Does Milk Help You Gain Weight? Dari https://www.healthline.com/nutrition/milk-and-weight-gain. Diakses 27 Mei 2023